Dengan mengangkat tema besar pameran “A Showcase of Indonesia’s Finest Furniture and Home Decor”, partisipasi KWaS dan FSC Indonesia menjadi sorotan khusus karena seluruh karya Omah Kayoe diproduksi 100% menggunakan kayu bersertifikasi FSC—simbol komitmen terhadap keberlanjutan hutan yang paling diakui di dunia.
Kayu bersertifikat FSC memiliki beragam manfaat nyata, mulai dari bahan baku furnitur premium, craft seperti wooden kitchenware, hingga material bangunan rumah yang estetis, kuat, dan bernilai tinggi. Dengan demikian, konsumen maupun industri tidak hanya mendapatkan nilai artistik, tetapi juga jaminan keberlanjutan yang mendukung kelestarian hutan dunia dan produk petani hutan.
Indra Setia Dewi, Manager Marketing & Communication FSC Indonesia, menyampaikan:
“Melalui kolaborasi bersama KWaS Kami ingin menunjukkan bahwa dengan bersertifikasi FSC, konsumen, desainer, dan pelaku industri turut menjaga kelestarian hutan dunia sekaligus memperkuat daya saing produk Indonesia di pasar global.”
Robertus Agung Prasetya, Direktur Utama Karya Wahan Sentosa (KWaS), menambahkan:
“Sebagai FSC Certificate Holder, KWaS berkomitmen menghadirkan produk berbahan kayu yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga bernilai estetika tinggi dan fungsional. Melalui Omah Kayoe, kami ingin memperlihatkan bahwa kayu bersertifikasi FSC dapat diolah menjadi furnitur modern, wooden kitchenware, bahkan rumah kayu yang estetis, bernilai tinggi, dan berakar pada tradisi Nusantara. Partisipasi kami di IFFINA 2025 adalah langkah strategis untuk membuktikan bahwa keberlanjutan bisa menjadi kekuatan utama industri furnitur dan desain Indonesia.”
Lebih jauh, konsep Omah Kayoe juga mengangkat nilai budaya lokal Indonesia seperti filosofi rumah kayu tradisional yang berpadu dengan arsitektur modern sehingga karya yang dihasilkan tidak hanya memikat pasar domestik, tetapi juga memiliki daya saing global. Dengan menggabungkan kearifan lokal dan standar keberlanjutan internasional, KWaS dan FSC Indonesia ingin menunjukkan bahwa produk kayu Indonesia dapat menjadi representasi budaya yang membanggakan sekaligus memenuhi tuntutan pasar dunia yang semakin peduli pada isu lingkungan.
Kunjungi booth Omah Kayoe di ICE BSD – Tangerang Selatan, Hall 6 Booth B17AB pada 17–20 September 2025, dan temukan inspirasi baru dari furnitur, kerajinan kayu, hingga konsep bangunan ramah lingkungan yang merepresentasikan masa depan industri desain berkelanjutan Indonesia.
Tentang Forest Stewardship Council® (FSC®)
FSC adalah organisasi nirlaba yang menyediakan solusi pengelolaan hutan berkelanjutan yang telah teruji. Saat ini, lebih dari 200 juta hektar hutan di seluruh dunia telah disertifikasi sesuai standar FSC. FSC secara luas dianggap sebagai sistem sertifikasi hutan paling ketat di kalangan LSM, konsumen, dan pelaku bisnis dalam mengatasi tantangan deforestasi, iklim, dan keanekaragaman hayati saat ini. Standar pengelolaan hutan FSC didasarkan pada sepuluh prinsip inti yang dirancang untuk mengatasi berbagai faktor lingkungan, sosial, dan ekonomi. Label "check tree" FSC terdapat pada jutaan produk berbasis hutan dan memverifikasi bahwa produk tersebut bersumber secara berkelanjutan, dari hutan hingga konsumen. www.fsc.org